RESENSI BUKU HARRY POTTER
Download cuplikan disini
Judul buku : Harry Potter dan Batu Bertuah
Jenis
buku : Fiksi
Penulis : J.K Rowling
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
Penerjemah : Listiana Srisanti
Terbitan
: Oktober 2007
Halaman : 384
Harga : Rp.85.000
Harry adalah anak
tunggal dari pasangan James Potter dan Lily Evant, kedua orang tuanya tewas
terbunuh oleh sang penguasa kegelapan "Lord Voldemort" saat terjadi
pertempuran antara penyihir putih dengan para pelahap maut. Harry sendiri
hampir saja terbunuh pada saat pertempuran itu, tapi ajaibnya ketika mantra
kutukan kematian dilakukan Voldemort kepada Harry, kutukan tersebut malah
berbalik arah menyerang Voldemort sendiri sehingga jiwanya terlepas dari tubuh
asli, sedangkan Harry selamat dengan hanya meninggalkan bekas luka seperti
sambaran kilat dikepalanya, inilah yamg membuat Harry mendapat julukan
"anak yang bertahan hidup".
Kelebihan buku ini adalah Alur
cerita menarik dan berurutan, Penokohan yang unik, dan Diselingi
dengan humor-humor dan kejadian-kejadian lucu membuat pembaca tidak mudah bosan
dengan alur cerita.
Kekurangan buku
ini adalah Terlalu banyak tokoh-tokoh sampingan yang muncul membuat pembaca
sulit mengingat nama tokoh tersebut.
Ciri-ciri
kualitas buku ini adalah Covernya tebal, Berat buku ini 500 gr
Setelah
kejadian itu Harry pun menjadi yatim piatu. Anak yang bertahan hidup ini
akhirnya tinggal dan diasuh oleh keluarga bibi Petunia dan paman Vernon
didaerah perumahan Private Drive no 13. Selama sepuluh tahun disana, Harry
belum pernah diperlakukan secara baik, bahkan Dudley, anak super gemuk yang
juga sepupu Harry selalu berbuat keras terhadap dirinya.
Suatu
hari saat ulang tahunnya yang kesebelas, Harry tiba-tiba saja didatangi seorang
manusia setengah raksasa, orang itu membongkar rahasia yang selama ini
disembunyikan bibi Harry dengan mengatakan bahwa Harry adalah seorang Penyihir.
Sontak saja hal ini membuat kaget paman dan bibinya, bagaimana mungkin rahasia
yang mereka jaga selama ini terungkap begitu saja. Singkatnya, Harry dibawa
oleh Hagrid si manusia setengah raksasa menuju kesebuah tempat yang sangat
asing, disana ia diperkenalkan dengan sebuah sekolah sihir bernama Hogwarts
beserta segala komunitas sihir yang tersembunyi selama ini. Dari sinilah
petualangan Harry dimulai, diawal masanya di Hogwarts Harry telah banyak
dikenal, bukan saja karna latar belakangnya yang telah mengalahkan penguasa
kegelapan pada umur satu tahun, tapi juga karna bakat sihirnya yang tinggi.
Selain itu, Harry juga mahir dalam mengendarai sapu terbang sehingga terpilih
menjadi Seeker (semacam kapten) di Olahraga sihir bernama Quidditch.
Disisi
lain kehidupannya di Hogwarts, Harry tinggal di asrama Gryffindor bersama dua
sahabat baiknya, Ronald Weasley yang terkenal konyol dan lucu serta Hermione
Granger yang cerdas luar biasa walaupun berdarah muggle (muggle: bukan dari
keturunan penyihir). Selain sahabat, ternyata Harry juga mempunyai musuh di
Hogwarts. Adalah Draco Malfoy, anak asrama Slytherin yang berwajah pucat dan
Severus Snape, seorang guru ramuan Hogwarts yang dulu sempat mengabdi menjadi
pelahap maut. Mereka berdua sering ingin mencelakai Harry, namun sayangnya
selalu gagal.
Di akhir
kisahnya, Harry berhasil tahu bahwa ada seseorang yang ingin mencuri “SORCERER
STONE”, batu bertuah, yang disembunyikan di Hogwarts. Air yang dihasilkan batu
itu bisa membuat peminumnya berumur panjang. Itulah yang diincar Voldemort,
musuh yang telah membunuh kedua orang tua Harry. Namun, Harry, Ron dan Hermione
bisa menggagalkan rencananya. Harry nyaris saja kehilangan jiwanya ketika tiba-
tiba bekas lukanya begitu sakit saat berhadapan dengan Voldemort yang merasuki
tubuh Quirrel. Harry nyaris tak tertolong jika saja Dumbledore, kepala
sekolahnya tidak datang pada saat yang tepat untuk menolongnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar